5 KEMAMPUAN LEBIH BAYI YANG MENGALAHKAN ORANG DEWASA

Share on :

Dibalik tubuhnya yang mungil dan secara fisik masih lemah, Bayi ternyata memiliki kemampuan yang luar biasa yang bahkan dapat mengalahkan orang dewasa. Apa sajakah kemampuan lebih bayi dibandingkan orang dewasa tersebut, berikut diantaranya :

1. Mengenali Irama

Semua bayi yang lahir memiliki sensasi untuk merasakan irama. Hal ini ditunjukan oleh penelitian tahun 2009 dimana peneliti tim di Eropa memainkan drum secara berirama kepada bayi berusia 2-3 hari.
Irama yang sesekali berdetak kencang, kemudian beberapa kali memainkan irama yang mengganggu dan pada suatu waktu berhenti.
Elektroda yang menempel pada kulit kepala bayi mengungkapkan bahwa otak bayi merespon irama ini. Hal ini mengindikasikan bahwa harapannya untuk mendengar irama terganggu dan bisa merasakn irama secara tajam.
Para peneliti berpendapat, mungkin detak jantung ibu mengajarkan irama kepada bayi sewaktu di dalam kandungan. Para ilmuwan kemudian beranggapan bahwa bayi dapat mempelajari makna perkataan orang tua serta mempelajari bahasa hanya dari irama saja.

2. Cepat Belajar

Hampir setiap hal yang dialami bayi akan di ingat secara permanen dengan cara membentuk sinaps atau sambungan antar sel otak.
Pada saat bayi berusia 3 tahun, telah terbentuk sekitar 1000 Triliun sambungan diotaknya atau 2kali lebih banyak dibandingkan yang dimiliki oleh dewasa. Namun sejak usia 11 tahun, otak anak-anak kemudian mengurangi sambungan yang dianggap berlebihan.

3. Naluri Yang Tajam

Bayi yang baru lahir dapat melakukan berbagai garakan refleks otomatis yang diperlukan dalam perkembangannya. Salah satunya adalah refleks menyelam atau dikenal pula sebagai respons bradycardic.
Respon ini juga dimiliki Anjing laut danhewan air lainnya. Contohnya adalah seperti ini: Bayi baru lahir sampai berusia 6 bulan yang kepalanya terendam air akan menahan nafas secara alami.
Pada saat yang sama, jantung berdetak lebih lambat untuk menghemat oksigen dan sirkulasi darah lebih banyak menuju organ vital, yakni jantung dan otak. Respon pada bayi yang terendam air ini lebih lama dibandingkan yang dimiliki orang dewasa.

4. Lebih Dapat Memahami Mekanika Kuantum



Mekanika quantum atau hukum arah yang mengatur pergerakan pertikel dasar sangatlah membingungkan. Pengalaman mengenai realitas yang ditemui sehari-hari membuat manusia sulit memahai mekanika kuantum.
Namun bayi yang baru lahir belum terbiasa dengan realitas apapun, sehingga dengan demikian merupakan satu-satunya makhluk hidup yang dapat secara intuitif mamahami mekanika kuantum.
Sampai usia 3 bulan atau lebih, bayi tidak memiliki pemahaman bahwa benda hanya bisa berada di satu tempat pada satu waktu.
Sebelum usia itu permainan dan eksperimen seperti 'Ciluk ba' menunjukkan bahwa bayi berpikir objek yang tersembunyi bisa ada dimana saja. Hal ini merupakan petunjuk mengenai intuisi bayi dalam memahami mekanika kuantum.

5. Manjadi Lucu

Bayi menjadi lucu bukan tanpa alasan. Sebuah bayi dilahirkan lucu untuk menggugah insting melindungi dari orang dewasa.
Dalam penelitian yang di publikasikan tahun 2011 silam, tim psikolog dari Cina dan Kanada menemukan bahwa bayi lebih imut dan lucu dibanding anak-anak.
Tingkat kelucuan ini akan turun saat bayi menginjak usia 4 tahun. Pada bayi, penampilan yang lucu ini benar -benar masalah hidup dan mati. Penelitian lain menemukan bahwa bayi yang memiliki mata kecil, dahi datar dan wajah persegi cenderung tidak mendapat perhatian dari orang tuanya.


Facebook Digg Twitter Delicious Stumbleupon Favorites More